• Hermeneutika komunikasi

    Hermeneutika komunikasi

    • Radita Gora
    • Deepublish
    • 2014
    • 978-602-280-502-1
    Sinopsis

    Pernyataan manusia sebagai makhluk Tuhan yang paling sempurna seperti dijelaskan dalam kitab suci perlu kita telusuri dulu makna tentang kesempurnaan manusia sebagai makhluk Tuhan. Jika kita bandingkan antara manusia dengan binatang, kita dapat memulainya melalui pemahaman makhluk ketika baru lahir. Jika kita amati hewan seperti sapi ataupun ikan. Pada hewan seperti sapi ketika baru lahir, hanya memerlukan waktu tiga hari kemudian untuk bisa berjalan. Begitu pula dengan ikan yang baru lahir hanya memerlukan waktu hitungan detik ikan sudah berjalan kemana-mana. Pada manusia tentu tidaklah sama dengan kedua hewan tersebut ataupun hewan-hewan yang lain. Manusia yang baru lahir akan memerlukan waktu antara 9 bulan sampai 1 tahun untuk bisa memulai berjalan. Mengapa demikian? Kita tidak perlu berpikir sejauh pengamatan secara medis. Namun jika kita telaah secara filosofis bahwa itu lah wujud kesempurnaan dari manusia yang dimana manusia ketika baru lahir, pertumbuhannya Hermeneutika Komunikasi tidak dimulai dari perkembangan fisiknya yang cepat melainkan manusia dimulai dengan pertumbuhan di bagian otaknya yang terus berkembang. Mungkin hewan seperti sapi atau ikan tidak memerlukan selimut penghangat tubuh ketika baru lahir karena tubuh hewan lebih cepat untuk beradaptasi dengan lingkungan sekitar dan juga udara luar. Manusia ketika baru lahir lebih sulit utuk beradaptasi dengan lingkungan sekitar karena fisik manusia baru lahir masih cenderung lebih lemah dan bayi baru lahir akan lebih mudah kedinginan karena selama 9 bulan lamanya bayi berada di rahim ibunya dan merasakan kehangatan di dalam rahim. Namun pada kelebihannya adalah peningkatan pertumbuhan otaknya lebih cepat jika dibandingkan binatang. Hal tersebut dapat dilihat ketika bayi yang mulai mengenal lingkungan sekitarnya, kemudian mengenal siapa ayah dan ibunya, dan mengenal orang-orang disekitarnya. Hingga pertumbuhan pada tubuhnya terus meningkat hingga usia dewasa, pertumbuhan otak manusia pun terbentuk dengan sempurna sehingga manusialah menjadi makhluk yang memiliki akal pikiran yang sempurna dan lebih sempurna dibandingkan binatang.

    Kata Kunci
    Tersedia di Perpustakaan Kampus:
    • Kramat 98
    Silahkan Login untuk dapat Melakukan Peminjaman Online
Kode Buku : 240338
Kode Klasifikasi : 302.2
Judul Buku : Hermeneutika komunikasi
Edisi : 1
Penulis : Radita Gora
Penerbit : Deepublish
Bahasa : Indonesia
Tahun : 2014
ISBN : 978-602-280-502-1
Tajuk Subjek : Komunikasi,Filsafat
Deskripsi : xviii, 185 hlm.: ill.; 23 cm
Eksemplar : 1
Stok : 1
Petugas : Okta Ayu Melya Widanti
Pernyataan manusia sebagai makhluk Tuhan yang paling sempurna seperti dijelaskan dalam kitab suci perlu kita telusuri dulu makna tentang kesempurnaan manusia sebagai makhluk Tuhan. Jika kita bandingkan antara manusia dengan binatang, kita dapat memulainya melalui pemahaman makhluk ketika baru lahir. Jika kita amati hewan seperti sapi ataupun ikan. Pada hewan seperti sapi ketika baru lahir, hanya memerlukan waktu tiga hari kemudian untuk bisa berjalan. Begitu pula dengan ikan yang baru lahir hanya memerlukan waktu hitungan detik ikan sudah berjalan kemana-mana. Pada manusia tentu tidaklah sama dengan kedua hewan tersebut ataupun hewan-hewan yang lain.

Manusia yang baru lahir akan memerlukan waktu antara 9 bulan sampai 1 tahun untuk bisa memulai berjalan. Mengapa demikian? Kita tidak perlu berpikir sejauh pengamatan secara medis. Namun jika kita telaah secara filosofis bahwa itu lah wujud kesempurnaan dari manusia yang dimana manusia ketika baru lahir, pertumbuhannya Hermeneutika Komunikasi tidak dimulai dari perkembangan fisiknya yang cepat melainkan manusia dimulai dengan pertumbuhan di bagian otaknya yang terus berkembang. Mungkin hewan seperti sapi atau ikan tidak memerlukan selimut penghangat tubuh ketika baru lahir karena tubuh hewan lebih cepat untuk beradaptasi dengan lingkungan sekitar dan juga udara luar. Manusia ketika baru lahir lebih sulit utuk beradaptasi dengan lingkungan sekitar karena fisik manusia baru lahir masih cenderung lebih lemah dan bayi baru lahir akan lebih mudah kedinginan karena selama 9 bulan lamanya bayi berada di rahim ibunya dan merasakan kehangatan di dalam rahim. Namun pada kelebihannya adalah peningkatan pertumbuhan otaknya lebih cepat jika dibandingkan binatang. Hal tersebut dapat dilihat ketika bayi yang mulai mengenal lingkungan sekitarnya, kemudian mengenal siapa ayah dan ibunya, dan mengenal orang-orang disekitarnya. Hingga pertumbuhan pada tubuhnya terus meningkat hingga usia dewasa, pertumbuhan otak manusia pun terbentuk dengan sempurna sehingga manusialah menjadi makhluk yang memiliki akal pikiran yang sempurna dan lebih sempurna dibandingkan binatang.
Terkait Subjek Buku yang sama

TENTANG PERPUSTAKAAN


PERPUSTAKAAN UBSI


Perpustakaan Universitas Bina Sarana Informatika merupakan layanan yang diberikan kepada civitas akademik khususnya mahasiswa untuk memperoleh informasi seperti buku, majalah, jurnal, prosiding, dll.

INFORMASI


Alamat : Jl. Kramat Raya No.98, Senen, Jakarta Pusat

Telp : +6285777854809

Email : perpustakaan@bsi.ac.id

IG : @perpustakaan_ubsi

Jam Operasional
Senin - Jumat : 08.00 s/d 20.00 WIB
Isitirahat Siang : 12.00 s/d 13.00 WIB
Istirahat Sore : 18.00 s/d 19.00 WIB

LINK TERKAIT


LPPM UBSI

Repository UBSI

E-Journal UBSI

E-Learning UBSI

Kemahasiswaan UBSI

Perpustakaan Nasional

e-Resources

Copyright © 2024 Perpustakaan Universitas Bina Sarana Informatika