• Ancaman negeri Jiran : dari

    Ancaman negeri Jiran : dari "Ganyang Maysia" sampai konflik Ambalat

    • Syafaruddin Usman dan Isnawita Din
    • Media Pressindo
    • 2009
    • 978-979-788-131-3
    Sinopsis

    Pada kenyataannya, Negeri Jiran yang masih satu rumpun dengan bangsa Indonesia itu selalu menjadi sumber kecurigaan dari pemerintahan Soekarno. Mereka dituding menjadi negeri boneka yang didirikan kolonial Inggris. Pada era pemerintahan Soeharto, hubungan Indonesia-Malaysia dipulihkan. Kedua negara menjalin hubungan kerjasama dengan erat, bak saudara sekandung yang saling mendukung satu sama lain. Kini, hubungan itu terancam putus. DImulai dari hal-hal kecil, seperti klaim Malaysia sebagai pemilik reog dan batik, hingga perdebatan masalah wilayah kedaulatan yang tak kunjung usai, membuat hubungan Indonesia-Malysia memanas. Sipadan dan Ligitan telah berhasil mereka kuasai. Seolah belum cukup, kapal-kapal perang Malaysia menerobos dengan berani ke daerah konflik, Ambalat. Angkatan Laut RI pun tak berdiam diri. Usualan agar mengangkat senjata berkumanandang. Ada apa dibalik sikap berani Malaysia

    Kata Kunci
    Tersedia di Perpustakaan Kampus:
    • Kalimalang
    Silahkan Login untuk dapat Melakukan Peminjaman Online
Kode Buku : 213240
Kode Klasifikasi : 900
Judul Buku : Ancaman negeri Jiran : dari "Ganyang Maysia" sampai konflik Ambalat
Edisi : -
Penulis : Syafaruddin Usman dan Isnawita Din
Penerbit : Media Pressindo
Bahasa : Indonesia
Tahun : 2009
ISBN : 978-979-788-131-3
Tajuk Subjek : Sejarah,Nasionalisme
Deskripsi : 120 hlm. ; ill. : 21 cm
Eksemplar : 1
Stok : 1
Petugas : Ria Indriani, S.Hum
Pada kenyataannya, Negeri Jiran yang masih satu rumpun dengan bangsa Indonesia itu selalu menjadi sumber kecurigaan dari pemerintahan Soekarno. Mereka dituding menjadi negeri boneka yang didirikan kolonial Inggris. Pada era pemerintahan Soeharto, hubungan Indonesia-Malaysia dipulihkan. Kedua negara menjalin hubungan kerjasama dengan erat, bak saudara sekandung yang saling mendukung satu sama lain. Kini, hubungan itu terancam putus. DImulai dari hal-hal kecil, seperti klaim Malaysia sebagai pemilik reog dan batik, hingga perdebatan masalah wilayah kedaulatan yang tak kunjung usai, membuat hubungan Indonesia-Malysia memanas. Sipadan dan Ligitan telah berhasil mereka kuasai. Seolah belum cukup, kapal-kapal perang Malaysia menerobos dengan berani ke daerah konflik, Ambalat. Angkatan Laut RI pun tak berdiam diri. Usualan agar mengangkat senjata berkumanandang. Ada apa dibalik sikap berani Malaysia
Terkait Subjek Buku yang sama

TENTANG PERPUSTAKAAN


PERPUSTAKAAN UBSI


Perpustakaan Universitas Bina Sarana Informatika merupakan layanan yang diberikan kepada civitas akademik khususnya mahasiswa untuk memperoleh informasi seperti buku, majalah, jurnal, prosiding, dll.

INFORMASI


Alamat : Jl. Kramat Raya No.98, Senen, Jakarta Pusat

Telp : +6285777854809

Email : perpustakaan@bsi.ac.id

IG : @perpustakaan_ubsi

Jam Operasional
Senin - Jumat : 08.00 s/d 20.00 WIB
Isitirahat Siang : 12.00 s/d 13.00 WIB
Istirahat Sore : 18.00 s/d 19.00 WIB

LINK TERKAIT


LPPM UBSI

Repository UBSI

E-Journal UBSI

E-Learning UBSI

Kemahasiswaan UBSI

Perpustakaan Nasional

e-Resources

Copyright © 2024 Perpustakaan Universitas Bina Sarana Informatika